4 Syarat Tabungan Haji Muda dan Cara Membukanya
Mimpi pergi ke Tanah Suci sejak muda bukan lagi hanya angan-angan. Namun, salah satu kendala yang sering dihadapi adalah tingginya biaya yang harus dipersiapkan untuk berhaji. Inilah sebabnya syarat tabungan haji muda menjadi solusi yang banyak diminati oleh orang tua untuk mempersiapkan keberangkatan anak-anak mereka sejak dini.
Tidak sedikit masyarakat yang belum memahami langkah-langkah atau dokumen yang diperlukan untuk membuka tabungan ini. Jika Anda termasuk salah satunya, artikel ini akan membantu Anda memahami syarat tabungan haji muda dan cara membukanya baik secara offline maupun online.
Apa Itu Tabungan Haji Muda?
Tabungan Haji Muda adalah produk perbankan syariah yang dirancang untuk memfasilitasi calon jemaah haji yang berusia muda. Tabungan ini memungkinkan anak-anak di bawah usia 17 tahun untuk mulai mempersiapkan perjalanan ibadah haji dengan dukungan orang tua sebagai pendamping dan pengelola keuangan.
Produk ini memiliki sistem syariah sehingga semua transaksi dilakukan sesuai prinsip Islami. Dengan tabungan ini, anak-anak memiliki peluang lebih besar untuk mendaftar haji lebih awal, mengurangi waktu tunggu keberangkatan yang kini makin lama.
Selain itu, tabungan ini memberikan kemudahan dalam hal administrasi, mulai dari pembukaan hingga setoran rutin yang fleksibel, membuatnya menjadi pilihan ideal bagi keluarga yang ingin memulai persiapan berhaji sejak dini.
Baca juga: 5 Syarat Sah Haji dan Umroh serta Hal-hal yang Membatalkannya
4 Syarat Tabungan Haji Muda
Untuk membuka tabungan haji muda, terdapat beberapa syarat utama yang harus dipenuhi oleh calon nasabah dan orang tua. Berikut rinciannya:
1. Nasabah Berusia Kurang dari 17 Tahun
Tabungan haji muda diperuntukkan bagi anak-anak yang berusia di bawah 17 tahun. Hal ini memberikan kesempatan kepada orang tua untuk membantu anak mereka memulai perencanaan haji lebih awal.
2. Buku Tabungan Dicetak Atas Nama Anak
Buku tabungan akan dibuat atas nama anak. Namun, data CIF (Customer Information File) dan data rekening anak harus terhubung dengan data orang tua. Ini memastikan kontrol yang baik dalam pengelolaan tabungan haji.
3. Orang Tua Menunjukkan KTP dan NPWP
Sebagai syarat administrasi, orang tua wajib menunjukkan KTP asli atau fotokopi yang masih berlaku, serta menyertakan NPWP jika diminta oleh pihak bank. Dokumen ini diperlukan untuk validasi data.
4. Menyertakan Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, atau Kartu Pelajar Anak
Untuk anak, dokumen yang dibutuhkan meliputi Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, atau Kartu Pelajar (baik yang asli maupun fotokopi). Dokumen ini menjadi bukti identitas resmi bagi anak sebagai pemilik rekening.
Baca Juga: 7 Tips Menabung untuk Ibadah Haji yang Efektif
Cara Membuka Tabungan Haji Muda secara Offline
Membuka tabungan haji muda secara offline adalah cara konvensional namun tetap menjadi pilihan banyak orang tua karena dapat langsung berkonsultasi dengan petugas bank. Berikut langkah-langkahnya:
1. Pilih Bank yang Menyediakan Tabungan Haji
Langkah pertama adalah menentukan bank yang menyediakan produk tabungan haji berbasis syariah. Beberapa bank yang umumnya memiliki layanan ini adalah Bank Syariah Indonesia (BSI), Bank Muamalat, atau bank lainnya yang mendukung layanan tabungan haji muda. Pilih bank yang tepercaya dan memiliki fasilitas lengkap.
2. Kunjungi Cabang Bank Terdekat
Setelah memilih bank, kunjungi kantor cabang terdekat. Jangan lupa membawa dokumen-dokumen yang diperlukan, seperti KTP orang tua, NPWP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran, atau Kartu Pelajar anak.
3. Isi Formulir Aplikasi
Setelah tiba di bank, mintalah formulir pembukaan rekening tabungan haji. Isi formulir dengan data yang akurat, baik untuk orang tua maupun anak. Pastikan semua informasi yang dimasukkan sesuai dengan dokumen resmi yang Anda bawa.
4. Serahkan Dokumen
Serahkan dokumen yang telah disiapkan kepada petugas bank untuk diverifikasi. Pastikan semua dokumen dalam kondisi lengkap dan valid agar proses pembukaan rekening berjalan lancar.
5. Setor Dana Awal
Untuk membuka rekening tabungan haji muda, Anda perlu melakukan setoran awal. Besarnya setoran awal biasanya ditentukan oleh kebijakan masing-masing bank, namun jumlahnya relatif terjangkau.
6. Dapatkan Buku Tabungan
Setelah semua proses selesai, Anda akan menerima buku tabungan atas nama anak Anda. Buku ini akan menjadi bukti resmi bahwa rekening telah berhasil dibuka. Selanjutnya, Anda dapat mulai melakukan setoran rutin untuk persiapan dana haji anak Anda.
Baca Juga: 6 Cara Membuka Tabungan Haji dengan Langkah Mudah
Cara Membuka Tabungan Haji Muda secara Online
Bagi Anda yang ingin kemudahan dan fleksibilitas, membuka tabungan haji muda secara online adalah solusi praktis. Bank syariah di Indonesia kini menyediakan layanan ini melalui aplikasi mobile banking. Berikut langkah-langkah umumnya:
- Unduh aplikasi mobile banking dari bank pilihan Anda melalui PlayStore (untuk pengguna Android) atau AppStore (untuk pengguna iOS).
- Jika Anda belum memiliki rekening di bank tersebut, pilih menu “Buka Rekening” pada aplikasi. Jika Anda sudah memiliki rekening, cukup pilih menu untuk menambah jenis tabungan.
- Setelah masuk ke menu, pilih produk Tabungan Haji Indonesia atau nama produk serupa yang disediakan oleh bank.
- Pastikan keamanan data dengan memasukkan kata sandi atau menggunakan fitur sidik jari yang tersedia di aplikasi.
- Jika Anda sudah memiliki rekening di bank tersebut, pilih nomor rekening induk untuk sumber dana. Pastikan saldo mencukupi untuk melakukan setoran awal.
- Baca dengan saksama syarat dan ketentuan yang berlaku, lalu centang sebagai tanda persetujuan.
- Masukkan nominal setoran awal sesuai kebijakan bank. Setoran ini biasanya menjadi langkah terakhir untuk mengaktifkan tabungan haji.
- Sebagai langkah keamanan tambahan, masukkan PIN aplikasi mobile banking Anda untuk menyelesaikan transaksi.
- Sebelum menyelesaikan proses, periksa kembali semua informasi yang telah diisi. Pastikan data sesuai dan lengkap.
- Setelah proses selesai, Anda akan menerima notifikasi bahwa pembukaan tabungan haji telah berhasil. Buku tabungan dapat diambil di kantor cabang bank terdekat dengan menunjukkan e-KTP dan struk pembukaan dari aplikasi.
Dengan menggunakan layanan online, Anda tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga mendapatkan fleksibilitas untuk mengelola tabungan haji kapan saja dan di mana saja.
Kesimpulan
Tabungan Haji Muda adalah solusi cerdas bagi keluarga yang ingin memulai persiapan haji sejak dini. Dengan memenuhi syarat tabungan haji muda, anak-anak dapat mempersiapkan perjalanan spiritual ini lebih awal. Anda bisa memilih cara membuka rekening, baik secara offline di kantor bank maupun secara online melalui aplikasi mobile banking.
Dengan langkah yang mudah dan terstruktur, tabungan haji muda memberikan ketenangan bagi keluarga untuk merencanakan perjalanan ibadah haji dengan aman dan sesuai syariah.
Temukan informasi terkini tentang penyelenggaraan haji, pengelolaan keuangan haji yang sesuai prinsip syariah, serta transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana haji di Indonesia melalui situs resmi Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH).
Kunjungi situs BPKH untuk mendapatkan panduan lengkap, berita terbaru, dan berbagai layanan yang memudahkan Anda memahami segala hal terkait haji, termasuk perencanaan keuangan haji yang aman dan tepercaya.
Jadikan persiapan ibadah haji Anda lebih terarah dan terencana dengan memanfaatkan informasi berkualitas dari BPKH!