Aceh, 22 Desember 2025 — Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) bersama Mitra Kemaslahatan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI menyalurkan bantuan program tanggap bencana berupa 3.988 paket sembako kepada masyarakat terdampak banjir bandang dan longsor di sejumlah wilayah Provinsi Aceh.
Paket sembako yang disalurkan terdiri atas beras, gula, sarden, minyak goreng, teh celup, kopi, dan mi instan. Penyaluran bantuan ini turut didukung oleh Yayasan Generasi Aceh Peduli sebagai mitra pelaksana di lapangan.
Pada kegiatan distribusi bantuan tersebut, Anggota Badan Pelaksana BPKH, Amri Yusuf, menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terjalin antara BPKH dan BAZNAS RI dalam menghadirkan manfaat langsung bagi masyarakat, khususnya dalam situasi darurat kebencanaan.

“Sinergi antara BPKH dan Mitra Kemaslahatan ini merupakan wujud nyata kehadiran lembaga negara dalam membantu masyarakat yang sedang menghadapi musibah,” ujar Amri. Ia menegaskan bahwa bantuan paket sembako tersebut bersumber dari nilai manfaat Dana Abadi Umat (DAU) yang dikelola BPKH dan dikembalikan untuk kemaslahatan umat, termasuk dalam penanggulangan bencana.
Amri juga menjelaskan bahwa penyaluran bantuan difokuskan pada titik-titik pengungsian, khususnya wilayah dengan tingkat kerusakan paling parah. “Bantuan ini bukan hanya soal materi, tetapi juga menjadi pesan kepedulian dari jamaah haji dan masyarakat Indonesia bahwa saudara-saudara kita di Aceh tidak sendiri dalam menghadapi cobaan ini,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Anggota Komisi III DPR RI Daerah Pemilihan Aceh, Dr. H. M. Nasir Djamil, M.Si., yang turut hadir dalam penyaluran bantuan, mengapresiasi langkah cepat dan kolaboratif yang dilakukan oleh BPKH dan BAZNAS RI dalam membantu penanganan bencana di Aceh.
Menurut Nasir, bantuan kemanusiaan tersebut sangat dibutuhkan oleh masyarakat terdampak. Ia berharap kolaborasi antarlembaga dapat terus diperkuat, tidak hanya pada fase tanggap darurat, tetapi juga dalam proses pemulihan pascabencana.
“Kami dari DPR RI Dapil Aceh akan terus mendukung langkah-langkah sinergis antara BPKH dan BAZNAS dalam membantu masyarakat, khususnya dalam penanganan bencana ini,” tutupnya.
